Jemput Aspirasi Rusnaldi Temui Keltan Guguak Lanciang Simpang Rumbio

HORIZONE - Untuk menjemput aspirasi masyarakat yang nantinya akan di masukkan kedalam Pokok Pikiran Dewan,Anggota DPRD Kota Solok,Rusnaldi melaksanakan 

Mengisi Reses Masa Sidang Ke-III tahun 2022 anggota DPRD Kota Solok Rusnaldy menjemput aspirasi masyarakat ke Kelompok Tani Guguak Lanciang, Kelurahan Simpang Rumbio, Senin (5/12/2022).

Kunjungan Rusnaldi untuk mendengarkan langsung aspirasi masyarakat guna di terjemahan dalam Pokok-Pokok Pikiran ( Pokir) Dewan tahun depan. 

Menurut Rusnaldy, Reses ini merupakan suatu kewajiban bagi seluruh anggota DPRD untuk menjemput serta menjaring aspirasi dari konstituen atau masyarakat di setiap Daerah Pemilihannya.

Setelah reses ini nantinya, setiap usulan disampaikan masyarakat akan dibuatkan laporannya untuk disampaikan kepada kepala daerah dan ditahun berikutnya akan di masukkan kedalam perencanaan pembangunan sebagai skala prioritas untuk kemajuan masyarakat, ungkap Rusnaldi.

Pada saat Reses yang pada umumnya di hadiri oleh Kelompok Tani Guguak Lanciang tersebut berhasil dihimpun berbagai macam usulan dari masyarakat diantaranya datang dari anggota Kelompok Tani yaitu mengusulkan mengusulkan perbaikan sumur Bor yang telah di bangun dengan menggunakan APBD tahun 2027 lalu,namun setelah sumur Bor tersebut di bangun hanya beroperasi selama  6 bulan saja,kami selaku kelompok tani sudah berupaya mengusulkan perbakan namun belum ada realisasinya hingga saat ini. 

Sementara itu,petani yang terdapat di kawasan Telaga Biruhun dekat SMA 2 Kota Solok juga mengeluhkan dengan kecilnya saluran irigasi yang ada saat ini, kami berharap kepada Pemerintah Daerah untuk membuatkan semacam embung untuk menampung air sehingga pada saat musim panas kami dapat memanfaatkan air embung tersebut untuk kebutuhan sawah.selain itu berhubung debit air yang berasal dari kawasan Kabupaten Solok terlalu besar dan terkadang berakibat banjir di kawasan Biruhun,kami sangat berharap dibuatkan saluran irigasi untuk pembuangan air Bah yang sewaktu – waktu datang.

Menjawab pertanyaan masyarakat tersebut,Rusnaldi menjelaskan jika ada Kelompok Tani yang membutuhkan bantuan berupa alat pertanian maupun saluran irigasi sebaiknya di tuangkan di dalam sebuah proposal dan nantinya proposal tersebut akan kita masukkan kedalam perencanaan pembangunan ditahun mendatang.jika kebutuhan tersebut mendesak atau sangat prioritas atau darurat,maka kami akan berupaya memasukkannya pada anggaran perubahan APBD Tahun 2023 nanti,Kami meminta kepada masyarakat untuk bersabar dalam mengusulkan kegiatan,sebab usuilan yang kita sampaikan saat sekarang berdasarkan Undang – Undang baru bisa kita akomodir di Tahun berikutnya,”kata Rusnaldi.

( Wahyu Haryadi  )