Wali Kota Sawahlunto Serahkan Bansos Kepada Warga Penerima Manfaat

Sosial Budaya Dec 17, 2022 0 Add to Reading List

HORIZONE - Wali Kota Sawahlunto Deri Asta menyerahkan bantuan sosial (bansos) untuk biaya pengobatan warga, senilai total Rp6.500.000,- kepada tiga orang penerima manfaat, Jum'at 16 Desember 2022 .

Wali Kota Sawahlunto Deri Asta yang langsung mengantarkan bansos itu kepada masing-masing penerima menyebut itu wujud perhatian dan komitmen Pemko dalam membantu warga yang membutuhkan.

"Kita komitmen hadir untuk meringankan warga yang sedang sakit itu dalam menjalani proses pengobatan. Bansos ini bisa digunakan untuk mencukupi biaya obat ataupun biaya lain yang terkait proses penyembuhan," kata Wali Kota Deri.

Menurut Wali Kota Deri Asta, selain dari bansos Pemko untuk warga yang termasuk dalam kategori mustahiq (umat Islam yang berhak menerima zakat) maka juga bisa dibantu biaya pengobatannya melalui BAZNas.

"Jadi bisa lebih banyak warga yang terbantu dengan kita kolaborasi bersama BAZNas. Nah sehingga ada yang dibantu dari bansos Pemko, ada juga yang dengan zakat dari BAZNas," kata Wali Kota Deri Asta.

Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat Desa Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DinsosPMDPPA) Kota Sawahlunto Efriyanto mengatakan bansos biaya pengobatan itu merupakan program rutin Pemko dalam meringankan warga yang sedang sakit dalam mengurus pengobatan.

"Tadi yang diantarkan pak Wali Kota ke rumah masing-masing yaitu Rabaani dengan penyakit diabetes melitus di Lubang Tembok Kelurahan Saringan yang diberikan bansos sebesar Rp2.500.000,-. Kemudian Yulhendri dengan penyakit stroke di Lubang Tembok Kelurahan Saringan yang diberikan bansos sebesar dua juta rupiah," ujar Efriyanto merinci.

Setelah itu untuk Gusrizal di Kelurahan Lubang Panjang dengan penyakit stroke yang diberikan bansos sebesar dua juta rupiah.

"Seperti bansos biaya pengobatan sebelumya, prosedur bansos kali ini juga sama. Yaitu dengan diajukan melalui Desa/Kelurahan, kemudian akan disurvei oleh Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) bersama tim terpadu," kata Efriyanto.

( Rahmad/R ** )