AKBP Ahmad Fadilan: Ekonomi Kreatif Kunci Bangkit dari Pandemi Covid-19

HORIZONE - Kelompok emak-emak (ibu-ibu) yang memproduksi minyak kelapa dan minyak virgin coconut oil (VCO) di Sawah Piai, Kelurahan Tanah Garam, Kecamatan Lubuk Sikarah,  mendapat kunjungan istimewa dari Kapolres Solok Kota, AKBP Ahmad Fadilan, S.Si, M.Si, M.Sc, Rabu (21/9/2022). 

Kapolres AKBP Ahmad Fadilan datang bersama Kasi Humas Iptu Edi Yuhendra, SH, Bhabin Kamtibmas Tanah Garam Aipda Edwardo, SH dan rombongan lainnya. 

Kedatangan AKBP Ahmad Fadilan, disambut oleh Anggota DPRD Kota Solok Andi Marianto, ST, Lurah Tanah Garam Yudhi Syaifitra, tokoh masyarakat, serta emak-emak pembuat minyak.

Kapolres Ahmad Fadilan, ternyata bukan orang baru di kawasan tersebut. Sebab, sebelumnya pernah sekira 2 minggu menjadi warga Sawah Piai dan jamaah rutin Masjid Baitul Falah yang bersisian dengan lokasi pembuatan minyak kelapa dan VCO tersebut. 

"Beberapa orang disini, wajahnya cukup familiar bagi saya, terutama jamaah Masjid Baitul Falah. Sebab, saya sekira dua minggu tinggal disini sebelum Sertijab menjadi Kapolres Solok Kota," ungkapnya.

Ahmad Fadilan mengaku sangat antusias dengan kreativitas masyarakat Sawah Piai, dengan memanfaatkan sumber bahan baku melimpah, berupa kelapa. 

Apalagi komoditi kelapa di wilayah Sawah Piai memiliki kualitas terbaik untuk pembuatan minyak. Baik untuk minyak goreng maupun VCO. 

Mantan Interpol Mabes Polri yang sudah bertugas di berbagai negara tersebut, mengimbau seluruh pihak agar bisa memberikan dukungan penuh terhadap pengembangan usaha tersebut. 

Menurut dia, mindset (konsep berfikir) masyarakat seperti di Sawah Piai ini  harus didukung oleh semua pihak. Sehingga, ketika masyarakat dihadapkan pada suatu masalah, solusinya sebenarnya sudah ada di masyarakat itu sendiri. 

Kapolres Solok Kota mencontohkan ketika terjadi kelangkaan minyak goreng beberapa waktu lalu, masyarakat memiliki kelapa yang bisa diolah menjadi minyak goreng. Sehingga, mindset masyarakat tidak lagi di sektor hilir, tapi lebih pada solusi pada sektor hulu. 

" Karena itu, kami berharap semua pihak men-support usaha-usaha kecil dan kreatif seperti ini, dan Polres Solok Kota dan Polri secara umum, siap membina masyarakat seperti ini," ungkapnya.

Terkait itu, Anggota DPRD Kota Solok Andi Marianto, ST, mengapresiasi kunjungan Kapolres Solok Kota ke lokasi pembuatan minyak kelapa dan VCO ini. 

Menurut Andi, kedatangan Kapolres membuktikan komitmen kepolisian sebagai bagian tak terpisahkan dengan masyarakat. Sehingga, jargon Presisi (prediktif, responsibilitas dan transparansi berkeadilan), yang sebelumnya lekat dengan jargon Promoter (profesional, modern dan tepercaya), benar-benar terwujud.

"Kita sangat apresiasi kedatangan Kapolres ke lokasi ini. Mudah-mudahan hal seperti ini terus dilakukan oleh Polres Solok Kota dan jajarannya. Sehingga, keberadaan kepolisian benar-benar dirasakan oleh masyarakat luas. Apalagi terkait usaha-usaha kreatif yang berkaitan langsung dengan ketahanan pangan dan peningkatan ekonomi masyarakat," ungkapnya. 

Sementara itu, Kadis Koperindag Kota Solok Zulferi menyatakan,  pihaknya siap mendukung seluruh industri rumah tangga dalam peningkatan perekonomian masyarakat. 

Menurut Zulferi industri-industri kreatif masyarakat, selama ini terbukti tahan terhadap hantaman ekonomi. Zulferi mengaku siap melakukan pendampingan dan fasilitasi legalitas berusaha bagi industri kecil dan rumah tangga ini.

"Kita siap mendukung penuh usaha-usaha kreatif seperti ini. Salah satunya untuk memfasilitasi administrasi untuk legalitas. Sehingga, usaha-usaha kecil dan mikro ini bisa tersentuh akses program dan lembaga keuangan," ugkapnya. 

Setelah mengunjungi lokasi pembuatan minyak kelapa dan VCO, rombongan Kapolres Solok Kota bersama Anggota DPRD Kota Solok Andi Marianto, Kadis Koperindag UKM Zulferi, Lurah Tanah Garam Yudhi Syaifitra, mengunjungi peternakan ayam arab petelur milik Afrinaldi di Perumahan Griya Suka Indah, Surau Kajai, Kelurahan Tanah Garam.

(Wahyu Haryadi)