Diikuti Ribuan Santri, Porsadin ke V Tingkat Kota Solok Dibuka di Masjid Agung

HORIZONE - Pekan Olahraga dan Seni antar Diniyah (Porsadin) Ke-V tingkat Kota Solok resmi dibuka Walikota Solok diwakili staf ahli Walikota Bujang Putra.MM, Sabtu (27/11/2021) di Masjid Agung Kota Solok.

Ikut menghadiri pembukaan Porsadin yang dijadwalkan berlangung selama dua hari, Sabtu dan Minggu (27-28/11/2021) itu, diantaranya Ketua DPRD Kota Solok  diwakili Andi Marianto.ST, Kasi Pendidikan Diniyah dan Pesantren Kantor kemenag, Amril.S.Ag.MM, Kabag Kesra, Happy Dharmawan, Ketua Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) Kota Solok, Rahman Tubil.S.Ag serta Kepala MDTA se-Kota Solok.

Porsadin ke-V diikuti sebanyak 1.535 santri utusan dari 98 MDTA se-Kota Solok yang akan berlomba pada 9 cabang, seperti Tahfidz Qura’an, Tilawah Quran, khatil quran, cerdas cermat diniyah, pidato bahasa Indonesia, pidato bahasa arab, lari sprint 60 Meter,Tenis Meja dan Badminton.

Lokasi perlombaan akan disebar ke beberapa Masjid di Kota Solok, yaitu mimbar utama di Masjid Agung Al Muhsinin, Masjid Al Hidayah kelurahan VI Suku, Masjid Lubuk Sikarah dan Masjid Iqrar Galanggang Tangah Kelurahan IX Korong.

Ketua Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) Kota Solok Rahman Tubil.S.Ag,  menyampaikan Ucapan terima kasih dan apresiasi kepada ketua DPRD dan Walikota Solok yang telah mendukung terselenggaranya acara Porsadin yang ke V Tingkat Kota Solok.

Dikatakan,  FKDT Kota Solok selalu memgharapkan masukan dari Pemerintah Daerah serta DPRD untuk kesempurnaan Diniyah dan pelaksanaan Porsadin ini di masa akan datang, sehingga pada kegiatan yang sama tingkat Provinsi dan Nasional  tahun 2022 mendatang, banyak diikuti oleh kafilah Kota Solok.

“  Tahun sebelumnya Kota Solok menduduki peringkat tiga ditingkat Provinsi Sumatera Barat. Kita harapkan tahun 2022 depan Kota Solok dapat meraih peringkat 1 atau 2,” ucap Rahman Tubil.

FKDT Kota Solok selain ingin meningkatkan prestasi di bidang olahraga dan seni, melalui Porsadin juga dapat meningkatkan keunggulan komperatif dan keunggulan kompetitif MDTA.

Menurut Rahman Tubil, pelaksanaan Porsadin ke V ini dijadikan momentum untuk memacu prestasi para santri dan mempersiapkan generasi masa depan yang berkualitas.

"Porsadin ini menunjukkan bahwa MDTA berpartisipasi aktif dalam pembinaan olah raga dan seni di Daerah mapun di tingkat nasional," imbuhnya.

Suasana pembukaan Porsadin ke V tingkat Kota Solok di Masjid Agung setempat, Sabtu (27/11/2021)

Kasi Diniyah dan pondok pesantren Kemenag Kota Solok, Amril.S.ag menyambut baik dan apresiasi setinggi tingginya dengan diangkatnya acara diniyah se kota Solok ini.

Amril juga berharap, agar kegiatan Pekan Olahraga dan Seni antar Diniyah (Porsadin)  agar dilaksanakan secara berkelanjutan di kota Solok, sehingga dapat menambah semangat belajar dan prestasi bagi santri ke depannya.

Untuk Porsadin Tingkat Sumatera Barat, kata dia,  Kota Solok akan menjadi tuan rumah dan itu tergantung kesiapan  hari ini, dan mudah-mudahan nantinya kegiatan tersebut bisa diakomodir oleh Pemerintah Kota  bersama DPRD Kota Solok.

"Kami sangat mengapresiasi kegiatan semacam ini, sehingga santri lebih bersemangat belajar dan berprestasi. Selamat bertanding, semangat selalu dan junjung sportivitas." tutur Amril.

Menyambut itu, Ketua DPRD Kota Solok  diwakili  Andi Marianto.ST  menyampaikan, Nabi Muhammad SAW pernah bersabda: “Mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai Allah daripada Mukmin yang lemah, dan pada keduanya ada kebaikan.

Artinya,  kegiatan Porsadin ini  mempunyai sandaran yang kuat. Sehingga mudah – mudahan, acara ini menjadi wadah bagi anak-anak untuk memperkuat iman.

“ Diharapkan melalui Porsadin tingkat Kota Solok ini terjalin silaturahmi dan mempererat hubungan antar Madrasah Diniyah se-Kota Solok,” kata Andi Marianto.

Andi Marianto menegaskan, pihaknya berharap Porsadin ke-V tersebut akan melahirkan santri-santri berprestasi. Tidak hanya mahir dalam soal keagamaan tapi juga berprestasi dalam olah raga dan seni.

Dalam sejumlah hadits disebutkan, bahwa di antara olahraga yang disunahkan adalah memanah, berkuda dan berenang.

Mengapa olah raga memanah disunnahkan, ternyata memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan, baik itu fisik maupun mental.semoga olah raga memanah mendapatkan rekomendasi dari FKDT Pusat untuk masuk kedalam salah satu cabang yang diperlombakan dalam Porsadin ditahun berikutnya.

“ Mudah-mudahan bisa melahirkan santri Kota Solok yang berprestasi dan menjadi juara tingkat Provinsi dan nasional, “ kata Andi Marianto.

Sementara Itu, Walikota Solok  diwakili staf ahli, Bujang Putra menyampaikan, Porsadin bisa melahirkan generasi bangsa yang sehat, baik, berakhlak mulia dan memiliki kemampuan dibidang keagamaan.

“Kita harapkan kegiatan ini mampu mencetak insan-insan yang berprestasi, baik dibidang ilmu agama juga olahraga dan seni, sehingga mengharumkan nama baik daerah di tingkat Provinsi maupun nasional,” ungkapnya.

Ia berpesan, peserta yang mengikuti lomba dan pertandingan tetap semangat dan disiplin yang tinggi serta selalu menjunjung tinggi sportivitas dan rasa kebersamaan serta mendapatkan hasil yang terbaik.

Sejalan dengan Porsadin ini, Bujang Putra menyampaikan, saat sekarang Pemko Solok memiliki banyak Program dibidang keagamaan seperti mengirim anak - anak berprestasi yang akan di bantu pendidikannya ke Kairo Mesir.

Pemerintah akan membantu keberangkatan ke Kairo dan ini adalah program unggulan bagi anak-anak yang berprestasi di Kota Solok.

“ Program ini harus kita dukung bersama-sama dan mari kita bina anak-anak kita supaya berprestasi kedepannya,”kata Bujang Putra.

(Wahhuy Haryadi)