Jaga Kelestarian Budaya, Pemkab Solok Gelar Lomba Pidato Adat dan Saluang Dendang
HORIZONE - Melihat gejala pertumbuhan teknologi yang semakin pesat yang dikhawatirkan menggerus nilai-nilai tradisi, Pemerintah kabupaten Solok menggelar Lomba Pidato Adat serta lomba Saluang Dendang guna menjaga kelestarian adat istiadat didaerah itu
Lomba pidato adat antar kecamatan tersebut di kabupaten Solok tersebut, dibuka Bupati Solok H. Epyardi Asda dihadapan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Nasripul Romika, S.Sos, Kepala Dinas Kominfo Deni Prihatni, ST. MT, Camat Crismon Darma serta Forkopimcam X Koto Singkarak, Minggu (19/12/2021) di Pesanggrahan Dermaga Singkarak.
Terkait kegiatan itu, Panitia pelaksana, Nasripul melaporkan, lomba pidato adat dilaksanakan sebagai salah satu upaya melestarikan budaya Minangkabau yang sudah mulai menipis ditengah masyarakat, khususnya generasi muda.
“ Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan generasi muda dapat melestarikan budaya ditengah perkembangan teknologi informasi,” katanya.
Disampaikan, peserta lomba merupakan utusan dari masing kecamatan se-Kabupaten Solok, berusia antara 18 sampai 35 tahun, dengan jumlah peserta maksimal 10 orang dalam satu grup. Sedangkan untuk lomba Saluang dan Dendang, maksimal peserta 6 orang dalam satu grup.
Nasripul merincikan ketentuan lomba Saluang dendang maksimal durasi waktu pertunjukkan 20 menit, dengan lagu wajib Ratok Solok, Sirukam Bakayu, Cupak Hilia Malam.
“ Waktu Pelaksanan selama 2 hari, dari tanggal 19 sampai 20 Desember 2021 di Pesanggrahan Dermaga Singkarak. Para pemenang lomba akan diberikan hadiah Rp 3 juta untuk juara pertama, Rp 2 juta juara ke dua dan Juara Tiga sebesar Rp 1 juta,” sebut Nasripul.

Menyemgnati kegiatan tersebut, Bupati Solok Epyardi Asda mengatakan, lomba kesenian budaya ini adalah salah satu cara Pemerintah daerah menjaga kelestarian adat di Minangkabau, khususnya di Kabupaten solok
Menurutnya, pelestarian dan pengembangan adat istiadat, nilai budaya Minangkabau bertujuan untuk mendukung pengembangan adat budaya nusantara dalam rangka antisipasi terhadap kemajuan teknologi informasi dan perkembangan peradaban global.
“ Kita ingin adat istiadat, kebudayaan dan kesenian di Kabupaten Solok ini bisa dilestarikan dan dijaga. Karena itu, saya sangat mendukung acara lomba seni budaya ini,” sebutnya.
Bupati Solok berharap, dengan adanya acara ini akan lahir generasi muda di Kabupaten Solok yang mampu berpidato adat dengan baik.
“Pemenang dari lomba seni budaya ini nantinya akan kita undang dan kita tampilkan pada saat acara kunjungan dari kementerian maupun tamu-tamu dari pemerintah pusat,’’sebut Epyardi.
(Ismardi)
What's Your Reaction?



