Kebakaran di Sawah Kasai, Nagari Cupak, Seorang Anak Meninggal, ke Dua Orang  Tuanya Mengalami Luka Bakar

HORIZONE - Malang benar nasib yang menimpa keluarga pasangan kakek-nenek, Najek (100 Tahun) dan Nurana (70 tahun) warga Sawah Kasai, Jorong Aie Angek Sonsang,  nagari Cupak, Kecamatan Gunung Talang, Kabupaten Solok.

Meski kakrk-nenek ini selamat dari peristiwa kebakaran yang menghanguskan rumah papan semi permanen yang mereka tempati bersama anak, menantu dan seorang cucunya, namun malang tak bisa ditolak, cucunya, Almaira Putri  (17 bulan) meninggal  dunia dalam musibah kebakaran tersebut.

Sementara menantu dan anaknya, Firdaus (32 tahun) serta Yuliana Rosmini (23 Tahun) mengalami luka bakar serius dan harus dilarikan ke RSUD Moh. Natsir Solok, sebelum dirujuk ke M Jamil.

Peristiwa kebakaran yang menghanguskan rumah kayu berpenghuni 5 orang itu, terjadi pada Senin (18/7/2022) sekitar jam 20.00 WIB malam di Sawah Kasai Jorong Aie Angek Sonsang Cupak.

Camat Bukit Sundi, Kabupaten Solok Efiyardi HN yang ikut mengantarkan korban luka bakar ke RSU Moh Natsir Solok mengatakan, rumah milik kakek Najek yang ludes terbakar itu berada di wilayah nagari Cupak, kecamatan Gunung  Talang. Tetapi lokasi Sawah Kasai Jorong Aie Angek Sonsang ini berbatasan dan lebih dekat ke wilayah kecamatan Bukit Sundi.

" Lokasi yumah yang terbakar agak terpencil dari pemukiman penduduk, karena berada di tengah persawahan," ujar Efiyardi ketika ditemui di RSU.M. Natsir Solok, Senin (18/7/2022) malam.

Ia menjelaskan, seorang korban meninggal dunia bernama Almaira Putri  (17 bulan), anak dari pasangan  Firdaus (32 tahun) serta Yuliana Rosmini (23 Tahun) mengalami luka bakar serius.

Menurut Camat Bukit Sundi, jasad korban ditemukan setelah kondisi rumah ludes nyaris tak tersisa.

“ Korban meninggal bersama kedua orang tuanya yang mengalami luka bakar dibawa ke RSU Moh. Natsir.  Sementara kakek-neneknya selamat dari musibah kebakaran ini " ujarnya.

Sementara itu, salah seorang warga yang mengantarkan korban ke rumah sakit Solok, Nila menyebut, kejadian kebakaran diperkirakan karena tumpahan lampu togok saat menambah minyak lampu.  

" Lokasi rumah terpencil dari pemukiman warga, sehingga api berkorban membakar rumah yang berada di tengah sawah. Karena di tengah sawah, mobil kebakaran tidak bisa masuk " jelasnya.

Sejauh ini, kepastian penyebab kebakaran dan kerugian belum bisa ditaksir. Namun akibat kebakaran seorang anak meninggal dunia, dua orang tua korban mengalami luka bakar. Hanya kakek dan nenek dari korban yang selamat dari musibah ini.

(Aznul Hakim)