Lantik Tiga Pejabat , Gubernur Sumbar: Bangun Super Tim, Bukan Superman
HORIZONE - Tiga pejabat tinggi Pratama di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dilantik dan diambil sumpahnya sebagai pejabat baru oleh Gubernur Mahyeldi Ansharullah, Jum'at (1/10/2021) di Auditorium Gubernuran Sumbar.
Ketiga pejabat yang dipercaya Gubernur menduduki jabatan baru adalah Andri Yulika sebagai Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah, Medi Iswandi, sebagai Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) dan Fitriati M, sebagai Kepala Biro Organisasi Sekretariat Daerah Provinsi Sumbar.
Mengiringi pelantikan, Gubernur Mahyeldi meminta para pejabat yang baru dilantik untuk kembali membaca dan memahami Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), serta memahami dan membaca kembali program-program unggulan daerah.

Tiga pejabat dilantik dan diambil sumpahnya oleh Gubernur Sumbar Buya Mahyeldi
Gubernur sekaligus berpesan agar para pejabat yang baru bisa menjadi tauladan bagi bawahan, bukan sekadar pejabat.
"Bangun situasi dan kondisi yang kondusif di OPD masing-masing. Jangan menimbulkan rasa takut, justru sebaliknya memotivasi memberikan kinerja terbaik. Berikan ketauladan bagi bawahan. Mengelola pemerintahan dan melayani rakyat, adalah bagian dari ibadah," pesan Gubernur.
Ditegaskan Mahyeldi, para pejabat yang baru dilantik diminta bekerja secara tim. Terlebih, Sumbar belakangan ini menjadi trend pemberitaan nasional di mana setiap kebijakan yang diambil menjadi sorotan. Untuk itulah, kerja sama tim amat dibutuhkan.
"Bangun super tim, bukan superman. Buat seluruh tim Anda bekerja dalam satu-kesatuan, bangun suasana positif," ingatnya.
Gubernur Mahyeldi meminta agar pejabat yang dilantik bekerja secara profesional untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat. Harus ada kolaborasi dan sinergi, melangkah bersama.
" Ibarat bermain bola, tidak bisa main sendiri atau hebat sendiri. Semua pemain punya peran masing-masing yang saling mendukung," papar Buya Mahyeldi.
Terakhir, pejabat yang baru juga diminta bisa menjalin komunikasi dan koordinasi dengan semua pemangku kepentingan. Dengan legislatif serta kepala daerah di Sumbar.
Pelantikan ini menurut gubernur sudah melalui prosesur dan mekanisme sesuai aturan yang berlaku. Pejabat yang dilantik adalah yang terbaik nilainya hasil panitia seleksi. (Ismardi/rls)
What's Your Reaction?



