Yutris Can Dipercaya Pimpin PMI Kota Solok Untuk Kedua Kalinya
HORIZONE - Dinilai berhasil melaksanakan kerja kemanusiaan selama Periode 2017 – 2022,Yutris Can,SE kembali diberi amanah dan terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Kota PMI Kota Solok untuk memimpin Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Solok Masa Bhakti 2022-2027 bertempat di Aula PMI Kota Solok,Kamis (29/12/2022).
Musyawarah Kota yang berlangsung alot tersebut dihadiri oleh Ketua Markas PMI Provinsi Sumatera Barat, Hidayat dan Pengurus Kota, Pengurus Kecamatan, Markas, Unit Donor Darah (UDD), Siaga Bencana Berbasis Masyarakat (SIBAT) dan Korps Sukarela (KSR).
Ketua terpilih Masa Bhakti 2022-2027,Yutris Can,SE mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia pelaksana maupun seluruh yang terlibat dalam pelaksanaan Musyawarah Kota PMI Kota Solok untuk melanjutkan kegiatan-kegiatan kemanusiaan.
" Sebagaimana yang kita ketahui Bersama Palang Merah Indonesia ini merupakan sebuah organisasi kemanusiaan dan bagi siapa saja yang tergabung ke dalam PMI merupakan panggilan dari hati Nurani dan orang yang betul – betul ikhlas untuk bekerja dibidang kemanusiaan,”ungkap Yutris Can.

Lebih lanjut Yutris Can juga menyampaikan bahwa tanpa dibantu dengan sumber daya yang ada,mustahil untuk kedepannya PMI Kota Solok akan berhasil dan Alhamdulillah saat ini PMI Kota Solok memiliki sumber daya yang Tangguh dan siap untuk bergerak dibidang kemanusiaan.
“ Mari lanjutkan tugas kemaanusiaan untuk lebih baik lagi dan mari kita perkuat Kerjasama yang telah terjalin dalam berorganisasi dan terus berkoordinasi dalam menjalankan tugas dalam berorganisasi maupun saat melakukan kegiatan - kegiatan kemanusiaan lainnya,”kata Yutris Can.
Ketua Bidang organisasi PMI Sumbar, Aim Zein.SH dalam sambutannya menyampaikan untuk pelaksanaan Musyawarah Kota (Muskot) merupakan sebuah kewajiban dan PMI adalah salah satu organisasi di indonesia yang memiliki payung hukum berupa Undang – Undang dan Peraturan Pemerintah,artinya Palang Merah Indonesia merupakan sebuah organisasi yang di akui keberadaannya yaitu Undang – Undang No.1 Tahun 2018 dan merupakan mitra Pemerintah.
Palang Merah Indonesia bukan saja sebuah organisasi yang bergerak dibidang Donor darah, namun juga bergerak dibidang penanganan kebencanaan dalam membantu pemerintah dalam hal kemanusiaan.
" Hal itu bertujuan untuk membantu meringankan penderitaan sesama manusia akibat bencana, baik bencana alam maupun bencana akibat ulah manusia, tanpa membedakan latar belakang korban yang ditolong, baik itu suku bangsa, agama, golongan, warna kulit, jenis kelamin dan Bahasa,”ungkap Aim Zein.

Lebih lanjut Ketua Bidang Organisasi PMI Sumatera Barat juga mengapresiasi PMI Kota Solok selama Periode Yutris Can dinilai terbaik untuk tingkat Sumatera Barat dalam hal mendapatkan kepercayaan Pemerintah.hal itu dapat dilihat dengan cukup bagusnya pemberian dana Hibah yang bersumber dari APBD dan artinya tidak saatnya lagi PMI untuk main - main dan harus dibarengi dengan tuntutan seperti transparansi untuk dapat dipertangungjawabkan. bahwa didalam kepengurusan PMI bersifat kolektif kelegial dan semuanya sama namun dipengurusan hanya didahulukan selangkah.
Selain itu, Aim Zein juga mengatakan bahwa Kota solok termasuk kawasan yang kita pantau sebab kemajuannya sangat pesat dibandingkan Daerah lainnya dan PMI Kota Solok merupakan Markas terbaik di Sumatera Barat dan kami berharap aset ini untuk selalu dijaga dan kami selaku PMI Sumatera Barat juga berharap di Kota Solok dapat dijadikan sebagai pusat sentra penyedian darah dimana terletak dipersimpangan dan cukup dekat dengan beberapa Kabupaten maupun Kota lainnya.
“Semoga dengan terpilihnya Yutris Can untuk periode kedua kalinya dapat meneruskan perjuangan yang sudah dilakukan pada Periode sebelumnya dan dapat menjadikan PMI sebagai organisasi yang dicintai masyarakat, semakin profesional, berkarakter dan mandiri,” ujarnya.
(Wahyu Haryadi)
What's Your Reaction?



