Unand Bantu Kembangkan Pemasaran Usaha Atun dan Sambal Macang Khas Lubuk Besar Dharmasraya
Tim PKM Unand beri materi pengembangan usaha pangan khas Lubuk Besar kepada masyarakat

HORIZONE - Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) merupakan salah satu pilar dalam Tri Dharma perguruan tinggi, selain dari pendidikan dan penelitian. PKM adalah kegiatan yang memanfaatkan ilmu pengetahuan dan tekhnologi guna membantu memajukan kesejahteraan masyarakat serta mencerdaskan kehidupan bangsa.
Mencapai tujuan itu, tim PKM Universitas Andalas (Unand) dipimpin oleh Ismed, S.Pt, M.Sc bersama Robby Jannatan, S.Si, M.Si, Ullya Mega Wahyuni, S.Kom, M. Kom, mendatangi Mitra Lubuk Besar Bersinar Nagari Lubuk Besar, Kecamatan Asam Jujuhan, Kabupaten Dharmasraya.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Dr. Ing. Uyung Gatot S. Dinata sebagai ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM), bertempat di Aula Kantor Walinagari Lubuk Besar, Senin (01/11/2021) lalu.
Kedatangan tim PKM Unand guna mengadakan program berkelanjutan membantu Mitra Lubuk Besar Bersinar yang telah dilakukan sebelumnya.
Rangkaian PKM lanjutan ini, diawali dengan kata sambutan dari Ismed, S.Pt, M.Sc sebagai ketua Tim Pengabdian Masyarakat Program membantu usaha berkembang.
Setelahnya, sambutan dari perwakilan dari Mitra Lubuk Besar Bersinar, serta sambutan dari Burhanunddin selaku Wali Nagari Lubuk Besar Kecamatan Asam Jujuhan Kabupaten Dharmasraya, terakhir sekaligus membuka acara secara resmi dari Dr.-Ing. Ir. Uyung Gatot Syafrawi Dinata, M.T selaku Ketua LPPM Universitas Andalas.
Pada kesempatan, Ismed menjelaskan tentang pembentukan dan pengurusan izin kelompok usaha pangan tradisional khas Nagari Lubuk Besar.
"Tim PKM Unand juga akan membantu dan memfasilitasi pembuatan surat izin usaha masyarakat Nagari Lubuk Besar bagi masyarakat yang mempunyai usaha, baik usaha kuliner, maupun yang lainnya," ungkap Ismed.
Ismed, S.Pt, M.Sc selaku Ketua PKM Unand saat memberikan materi kepada masyarakat Lubuk Besar
Materi kedua disampaikan oleh Robby Jannatan, S.Si, M.Si, yang menjelaskan mengenai sinergitas pengembangan potensi pariwisata dan usaha pangan tradisional khas Nagari Lubuk Besar.
Robby Jannatan mengemukakan, agar masyarakat lebih mengembangkan ekowisata disekitar wilayah Nagari Lubuk Besar, yang berpontensi menjadi ekowisata yang menarik guna menghadirkan banyak pengunjung ke Nagari Lubuk Besar, Dharmasraya.
Sementara itu, Ullya Mega Wahyuni, S.Kom, M. Kom menyampaikan materi tentang strategi pemasaran dan pembuatan website usaha pangan tradisional khas Nagari Lubuk Besar. Tidak hanya itu, website dan akun media sosial dari usaha masyarakat Nagari Lubuk Besar juga sudah disediakan oleh tim Pengabdian Kepada Masyarakat yang dipimpin oleh Ismed, S.Pt, M.Sc.
"Tentunya hal tersebut sangat memudahkan masyarakat Nagari Lubuk Besar untuk mendapatkan pesanan secara online," ujar Ullya Mega Wahyuni.
Setelah penyampaian materi dari beberapa dosen dari Universitas Andalas, pengambilan dokumentasi foto dan video juga dilakukan pada produk usaha pangan tradisional khas Nagari Lubuk Besar, yaitu Atun dan Sambal Macang.
Langkah ini bertujuan untuk promosi usaha yang akan diunggah pada website dan media sosial Usaha Masyarakat Nagari Lubuk Besar.
Setelah mengadakan Program Berkelanjutan Membantu Mitra Lubuk Besar Bersinar kali ini, Masyarakat dan tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) berharap, agenda ini bisa menjadi titik awal berkembangnya usaha masyarakat dari Nagari Lubuk Besar Kecamatan Asam Jujuhan Kabupaten Dharmasraya.
(M. Afrizal/Arizal Zedtry)
What's Your Reaction?






