Hingga Akhir 2021, Kabupaten Pasaman Masih Menyisakan 36 Titik Blank Spot

HORIZONE – Hingga akhir tahun 2021, wilayah Kabupaten Pasaman masih menyisakan 36 titik Blank Spot (tidak adanya jaringan telekomunikasi).

Pernyataan itu disampaikan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Pasaman, William Hutabarat  kepada sejumlah wartawan di Lubuk Sikaping, Selasa (7/12/2021).

Diinformasikannya, dari 36 titik blank spot tersebut, terdapat empat kecamatan di   yang sama sekali tidak ada jaringan Internet. Empat kecamatan itu adalah, Kecamatan Rao Utara, Kecamatan Duo Koto, Kecamatan Mapat Tunggul dan Kecamatan Mapat Tunggul Selatan.

Williyam mengungkapkan, karena keterbatasan  anggaran, kondisi geografis dan keengganan provider memperluas jaringan, menjadi kendala bagi Diskominfo Kabupaten Pasaman membebaskan wilayah tersebut dari kondisi blank spot.

" Tetapi kita terus mengupayakan bagaimana semua masyarakat di Kabupaten Pasaman dapat menikmati layanan internet,” kata Kadis Kominfo Pasaman.

Dijelaskan, masalah anggaran menjadi kendala utama dalam memperluas jaringan di 36 titik tersebut. Kemudian tentang kondisi geografis  Kabupaten Pasaman yang perbukitan dengan medan alam yang berat,  menjadikan kesulitan dalam membangun tower yang akhirnya membuat enggan pihak provider.

Menyikapi kendala tersebut, pihak Diskominfo Kabupaten Pasaman terus berupaya agar ke-36 titik tersebut memiliki akses internet.

"Kita terus berupaya maksimal, Kami mungkin yang paling nyinyir minta ke pusat untuk mendapatkan layanan internet agar masyakarat dapat menikmati akses digital internet," ujar Williyam.

Sebelumnya, menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate menjanjikan pada tahun 2024 daerah terluar di Indonesia mendapatkan akses internet dengan membeli tiga unit satelit untuk menyokong jaringan internet. Ketiga tiga unit satelit itu memiliki kapasitas 150 Gb, 300 Gb dan 500 Gb.

(M.Afrizal)